Kemarin dan hari ini, gue mengikuti Sekolah Pasar Modal (SPM) yang diadakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). SPMnya masih yang reguler dan level 1 aja. Informasinya gue dapatkan via googling aja, jadi emang ceritanya gue dari dulu pengen banget ikutan SPM ini cuma terbentur dengan jadwal kuliah. Ternyata yang tahun ini pas banget sama gue yang lagi libur jadi akhirnya gue ikutan deh. Alasan lainnya adalah karena gue tidak mengambil mata kuliah Pasar Modal di kampus. Meski kalau di kampus sih kayaknya yang dibahas lebih ke arah pengaturannya ya.

Selama dua hari ini, SPM mengajarkan tentang dasar-dasar pasar modal. Secara umum, lebih ke arah cara kita ngeh dan baca keadaan pasar, serta mekanisme transaksinya. Acara ini kerjasama BEI dan beberapa perusahaan sekuritas, jadi pembicaranya ada dari BEI dan salah satu perusahaan sekuritas tersebut gitu deh. Overall, banyak pengetahuan baru yang gue dapatkan. Salah satunya adalah sekarang gue udah bisa baca indeks saham dan grafik. :)) Actually, banyak yang bisa baca itu hanya karena rajin baca koran dan gue selama ini selalu melewatkan bagian ekonomi jadinya nggak bisa baca itu deh. Pembicaranya juga beberapa menyenangkan dan nggak bikin ngantuk. FYI, acara ini gratis dan dapat makan siang serta sertifikat lho.

Acaranya sendiri mulai jam 9 sampai jam 16, sama kayak waktu running-nya bursa. Dan dari depan ruangan seminar, kita bisa ngeliat ke lantai bursa (yang ternyata gak crowded kayak di film-film zaman dulu, karena sekarang transaksi efek semua online). Menjelang jam 9 dan jam 16 kita bisa lihat orang-orang BEI melakukan seremonial opening dan  closing bursa gitu. Berikut foto lantai bursa dan keadaan pas closing:

"Kok BEI baik banget ngadain SPM gratis sik?"

Pertanyaan serupa dilontarkan sama bokap gue. Kalau menurut gue pribadi sih, selain karena untuk mengedukasi masyarakat mengenai pasar modal, rasa-rasanya BEI juga ingin membuat masyarakat Indonesia ikut serta menjadi investor bertransaksi di BEI. Sejauh ini kan banyak pihak asing yang main di BEI, jadi ketika kemarin ini pihak asing sempat keluar dari bursa, IHSG langsung jadi turuuuun~ :))

Gue pun mendapatkan fun fact, yang gue sesungguhnya baru tahu sih. Mungkin pemerhati ekonomi udah banyak yang tahu. Jadi, di BEI ada patung banteng gitu. Banteng bahasa Inggrisnya kan bull, ya. Sementara dalam pasar modal, bullish dikenal sebagai keadaan yang baik yaitu uptrend. Dinamakan demikian, karena - kata pembicaranya sih - kalo banteng mau ngehajar mangsanya kan ditanduk ke arah atas. Sepertinya harapannya biar IHSG naik terus dalam keadaan bullish ya.

Bantengnya nih :))

Nah, kalau foto yang di atas ini adalah jajaran Dewan Komisaris BEI masa jabatan 2011-2014 dan sebelum-sebelumnya. Di sebelah papan jajaran Dewan Komisaris ada juga jajaran Direksi sih tapi engga gue foto. Di antara jajaran Dewan Komisaris BEI itu, salah satunya adalah dosen di kampus gue. Yang di tengah (ketiga), namanya Prof. Felix; di kampus ngajar Organisasi Perusahaan.

SPM Level 1 ini tentunya akan berlanjut ke Level 2 yang akan dikhususkan untuk investor, tapi tidak tertutup juga buat umum. Pembahasannya lebih ke arah produk-produk pasar modalnya katanya. Terus akan ada SPM Syariah juga, gue pribadi cukup berminat sama yang namanya ekonomi syariah... So, let's see if I have time to join again. Bagi yang udah kelewatan SPM Level 1 ini, nanti BEI akan ngadain lagi sekitar pertengahan September 2013, jadi sering-sering aja pantengin situsnya atau langsung kirim surel.

"Terus-terus, abis ikut SPM jadi pengen jadi investor nggak?"

Uhmm... Gue pribadi sih belum berminat ya, abisnya belom punya dana buat diinvestasikan. Belom lulus dan kerja bok. :))

Tapi kalo dipikir-pikir ya, di tabungan ada tuh duit ngendep aja. Gedean biaya admin ama pajaknya pula daripada bunganya. -_-"

Beliin reksadana aja apa yak? :))

Entar dulu kali ya, 2014 ada pemilu nih. ;P

ITS EXPO 2013, Surabaya, 22-23 April 2013

Awal mula cerita ini adalah dari ditawari Mulkan ikutan AMFIBI ITS EXPO 2013, sebuah Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa gitu. Sesuai namanya, penyelenggaranya adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Tema lombanya kurang lebih tentang kemaritiman Indonesia. Kemudian gue ngajak Melvin, dan kami bertiga jadi satu tim. Prosedur lombanya itu terdiri dari beberapa tahap: kirim abstrak, kalau lolos kirim karya tulisnya, kalau lolos lagi presentasi di Surabaya. Topik yang kami usung adalah tentang pembentukan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) Barat-Timur; yang terbentang di Laut Jawa. Long story short, kami berhasil sampai di tahap presentasi di Surabaya. Untuk cerita rincinya, ribet-ribetnya melalui tahap-tahap tersebut, bisa dilihat di sini.

Gue sekarang mau sedikit komentar serta memberikan kredit untuk kepanitiaan LKTI AMFIBI ITS EXPO 2013 ini. Jadi ceritanya gue itu udah sampai di Surabaya hari Minggu, karena katanya technical meeting itu Senin pagi jam 10. Ternyata molor jadi Senin abis maghrib, dengan alasan banyak yang baru sampai dari berbagai daerah jadi biar bisa nafas dulu. Sementara gue udah di ITS dari jam 4 sore, karena disuruhnya dateng jam segitu ngeliat-ngeliat booth yang ada di sana. FYI, ITS EXPO ini sebenarnya kayak Bedah Kampus UI ditambah lomba-lomba tertentu. Isinya ya pameran jurusan-jurusan di ITS, yang mana sasarannya lebih tepat buat anak SMA bukan mahasiswa kayak kami-kami para peserta LKTI. :| Keesokan harinya pas jadwal presentasi, ngaret juga. Ada faktor force majeur hujan, jadi peserta datang rada terlambat dari penginapan (tim gue sih kebetulan ga pake fasilitas penginapan ini; jadi udah nunggu dari pagi sama beberapa peserta lainnya). Tapi, jurinya pada terlambat gitu, mana di tengah-tengah lomba ada yang punya acara dadakan lah... Mula-mula 3 juri, terus jadi 2 juri (dan 2 juri itu gak selalu orang yang sama pula). 

Good thing, biaya untuk keikutsertaan dalam lomba ini Rp100.000,-, tetapi fasilitasnya lumayan banget. Umumnya kalau ada LKTI gini, untuk akomodasi kita dikenakan biaya lagi. Gue kepo ke anak ITB yang pakai akomodasi dari mereka sih, katanya mereka gak dikenakan biaya tambahan lagi. Terus kami dapat makan dan snek juga, jadi lumayan banget. Patut dicontoh ini! Semoga review gue barusan bisa jadi bahan pembelajaran baik untuk panitia ITS EXPO dan juga kepanitiaan lainnya. :)

Oh iya, untuk result dari LKTInya sendiri:

Taken from @ITS_EXPO

L-R: UI, ITB, UnBraw, UnAir

Horeee! Puji Tuhan, tim dari UI berhasil meraih juara pertama. Tinjauan yuridis-normatif, di lomba yang diadakan oleh institut dengan ilmu pasti (eksakta). Bahagia banget. Alasannya adalah karena jadi bisa berkontribusi ke Fakultas Hukum Universitas Indonesia, almamater gue. Setidaknya meninggalkan sesuatu yang baik lah, sebelum lulus nanti. Omong-omong, pialanya sekarang udah ada di lobby fakultas:

Pialanya yang di tengah, bintangnya ada di kanan. Padahal perasaan pas gue dan temen-temen kasih, bintangnya di kiri. Lihat foto di atas sono deh. :))

Terima kasih Tuhan atas semua ini. Terima kasih untuk Dekanat FHUI yang sudah mendukung proses reimbursement dengan sigap. Terima kasih Mulkan sudah ngajak gue untuk bergabung ikutan LKTI ini. Lalu, terima kasih juga untuk keluarganya Melvin di Surabaya yang bersedia menampung gue dan ngajak keliling-keliling juga untuk tiga hari dua malam tersebut.

I'm proud of my team and myself :)